HEADLINE

Pertama di Magetan !!! Pasar Sayur yang dikelola BUMDes Desa Pacalan

Gambar
Magetan  Lenteraindonesianews.com BUMDes sebagai  Badan Usaha Unit desa dituntut untuk terus berkreasi dan inovatif dalam menjadikan dirinya sebagai salah satu sumber kesejahreraan bagi warga desa melalui PAD.  Hal tersebut sudah selayaknya menjadi kesadaran bagi setiap pengurus maupun pengelola BUMDes.Jadi tanpa harus ada instruksipun  setiap pengelola akan berkreasi agar Bumdesnya bisa Maju dan berkembang. Hal tersebut disadari sepenuhnya  oleh Bumdes Kembangsore desa Pacalan ,Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan. Agus Suharto ST,MT Kepala desa Pacalan menuturkan " Pasar sayur desa  ini merupakan inisiatif para petani yang tergabung dalam Lelompok Tani Hutan  (KTH) Rimbun Lestari Pacalan ,Bumdes Kembang Sore beserta pemerintah desa guna mengembangkan ekonomi masyarakat khususnya petani desa Pacalan ini. Dan kedepan sesuai amanah Presiden Prabowo Subianto agar dibentuk Koperasi Merah Putih  tentunya dengan adanya Pasar des...

Masuki hari ke 2, Penuh dengan Praktek Peserta antusias ikuti Bimtek ketahanan pangan

Magetan Lenteraindonesianews.com Badan Koordinasi Antar Desa Kecamatan Nguntoronadi Kabupaten Magetan menggelar acara sosialisasi Peningkatan ketahanan Pangan desa dan sosialisasi Undang Undang desa no 3 tahun 2024.

Memasuki hari ke 2 Bimtek ketahanan pangan yang diikuti oleh seluruh kepala desa , dan anggota BPD serta perwakilan tokoh masyarakat dari desa se Kecamatan Nguntoronadi membahas tema tentang peternakan .(Rabu,6/6/2024)
Narasumber adalah Prof.dr  Gembong Danudiningrat serta  Ir. Budi Raharjo praktisi peternakan menyampaikan hal hal terkait teknik dan metode peternakan baik itu perikanan maupun peternakan sapi dan kambing secara mandiri.

Budi Raharjo mengatakan  "Disini kita memberikan  materi dan praktek  bagaimana beternak secara mandiri, antara lain kita beri materi membuat obat gatal dan luka secara mandiri bagi ternak yg tidak tergantung pada industri obat obatan. Selain itu kita harus bisa menjadi peternak yang cerdas dengan mengupgrade pengetahuan. Manfaatkan semua potensi yang ada disekitar kita sebaik baiknya." ujar Budi.
"Sebagai Peternak kita harus mandiri jangan tergantung pada industri obat. Itulah salah satu kunci dari kemandirian pangan." jelasnya 

Sementara itu Prof. Dr. Gembong Danudiningrat menjelaskan " Disini kita mengajari para peternak bagaimana meningkatkan kadar protein dari bahan yang ada. kalau bahan pakan tersebut diaplikasikan dengan pemberian bakteri dari hasil penelitian kita bisa naikan proteinnya dari 0 % menjadi 10-15%. tentunya pakan hasil fermentasi ini akan semakin meningkat mutu dan kualitasnya."ujarnya.
Setelah mengikuti kegiatan materi dilanjutkan  dengan aplikasi praktek dilapangan. Diantaranya peserta eiajari cara penyiapan kolam ikan lele sebelum ditebar benih, pembuatan kompos, pembuatan pakan untuk kambing dan sapi dengan sistem fermentasi dengan menggunakan bakteri  dan enzim khusus . Selanjutnya kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab. 

Video lengkapnya klik https://www.youtube.com/@lenteraindonesianews  (Jurnalis Beni Setyawan)

Komentar

BERITA TERPOPULER

Bagus Handono ayah Alm. Gelora P.N " Saya menduga ada tindakan kekerasan terhadap anak kami !."

Terus Cari keadilan Keluarga Alm. Gelora Permata Naili sambut baik upaya rencana ekshumasi oleh tim penyidik Polresta Madiun Kota

Sah !!! Nanik Endang Rusminiarti (Bunda Nanik ) jadi calon tunggal Cabup Magetan dari Partai Gerindra pada Pilkada 2024

Orang tua Siswa SD IT Badrussalam Keluhkan tidak adanya keringanan biaya buku di SD IT Badrussalam walau sudah punya SKTM

SDIT Badrussalam berikan solusi terbaik bagi siswanya

Gelapkan pajak lebih dari 100 juta Kaur Keuangan desa Ngadirejo dijadikan staf biasa

Kirim Doa dan Tahlil di Wisma Penantian Desa Kedungguwo menyambut Puasa Ramadhan 1446 H/2025 M

Inilah alasan Bitner Sianturi mencabut gugatannya terhadap Marno Cs

Kecamatan Nguntoronadi jadikan Mobil Dinas Sebagai " Mobil Siaga " Satgas Burung Hantu.

Hasil PSU dipastikan Bunda nanik akan menjadi Bupati Magetan periode 2025-2030