HEADLINE

Pertama di Magetan !!! Pasar Sayur yang dikelola BUMDes Desa Pacalan

Gambar
Magetan  Lenteraindonesianews.com BUMDes sebagai  Badan Usaha Unit desa dituntut untuk terus berkreasi dan inovatif dalam menjadikan dirinya sebagai salah satu sumber kesejahreraan bagi warga desa melalui PAD.  Hal tersebut sudah selayaknya menjadi kesadaran bagi setiap pengurus maupun pengelola BUMDes.Jadi tanpa harus ada instruksipun  setiap pengelola akan berkreasi agar Bumdesnya bisa Maju dan berkembang. Hal tersebut disadari sepenuhnya  oleh Bumdes Kembangsore desa Pacalan ,Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan. Agus Suharto ST,MT Kepala desa Pacalan menuturkan " Pasar sayur desa  ini merupakan inisiatif para petani yang tergabung dalam Lelompok Tani Hutan  (KTH) Rimbun Lestari Pacalan ,Bumdes Kembang Sore beserta pemerintah desa guna mengembangkan ekonomi masyarakat khususnya petani desa Pacalan ini. Dan kedepan sesuai amanah Presiden Prabowo Subianto agar dibentuk Koperasi Merah Putih  tentunya dengan adanya Pasar des...

Melalui program PKTD Pemdes Sumberagung Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan rabat jalan desa

Magetan Pemerintah desa Sumberagung Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan melalui program yang direncanakan selalu berupaya agar semua program dan pelayanan itu berdampak positif bagi
warganya. Baik itu program peningkatan kualitas SDM maupun peningkatan infrastruktur yang ada.
Salah satu kegiatan yang menjadi upaya peningkatan kualitas SDM dan Infrastruktur ini adalah dengan program Padat karya tunai yang  merupakan program Pemerintah berupa kegiatan pemberdayaan masyarakat Desa. khususnya yang miskin dan bersifat produktif yang mengutamakan pemanfaatan pemanfaatan sumberdaya, tenaga kerja dan teknologi lokal untuk mendapatkan pendapatan, mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 
Supardi kepala desa Sumberagung  melalui Sogi Prayitno selaku Kasi Kesejahteraan menjelaskan " Program PKTD rabat jalan  yang kita laksanakan di RT 8 RW 2  ini merupakan program tahun anggaran 2024 dengan volume panjang 52 meter dengan lebar 2,7 meter dan ketebalan 12 cm. Jalan ini merupakan akses warga areal persawahan juga jalan menuju ke Makam. Dengan PKTD ini setidaknya ada 2 keuntungan yang akan dirasakan oleh masyarakat desa yang pertama adalah adanya jalan yang lebih baik dari sebelumnya dan yang ke 2 warga sekitar bisa ikut terbantu secara ekonominya karena prioritas kami adalah warga sekitar yang ikut bekerja sehingga bisa menambah penghasilannya. "pungkas Sogi. (28/5/2024)

Lebih lanjut Sogi menambahkan "Kita memilih rabat ini karena jalan aspal yang sebelumnya sudah rusak parah selain itu guna menyambungkan yang sisi sebelah timur yang sudah dulu di rabat. Selain kedua hal tersebut ada lagi alasan kita menggunakan rabat ini yaitu dalam pengerjaan maupun perawatan rabat ini lebih mudah dan murah. "pungkasnya.
Sementara itu Purbiyanti warga desa Sumberagung RT 8 RW 2 menuturkan " Alhamdulilah pemerintah desa sudah memperbaiki jalan ini, sehingga sekarang kalau ke sawah dan makam lebih nyaman karena jalannya lebih bagus lagi. Dalam pengerjaan rabat ini saya juga ikut bekerja lumayan buat menambah penghasilan saya . "ujarnya. 
Video lengkapnya klik https://www.youtube.com/@lenteraindonesianews  (Jurnalis BS)

Komentar

BERITA TERPOPULER

Bagus Handono ayah Alm. Gelora P.N " Saya menduga ada tindakan kekerasan terhadap anak kami !."

Terus Cari keadilan Keluarga Alm. Gelora Permata Naili sambut baik upaya rencana ekshumasi oleh tim penyidik Polresta Madiun Kota

Sah !!! Nanik Endang Rusminiarti (Bunda Nanik ) jadi calon tunggal Cabup Magetan dari Partai Gerindra pada Pilkada 2024

Orang tua Siswa SD IT Badrussalam Keluhkan tidak adanya keringanan biaya buku di SD IT Badrussalam walau sudah punya SKTM

SDIT Badrussalam berikan solusi terbaik bagi siswanya

Gelapkan pajak lebih dari 100 juta Kaur Keuangan desa Ngadirejo dijadikan staf biasa

Kirim Doa dan Tahlil di Wisma Penantian Desa Kedungguwo menyambut Puasa Ramadhan 1446 H/2025 M

Inilah alasan Bitner Sianturi mencabut gugatannya terhadap Marno Cs

Kecamatan Nguntoronadi jadikan Mobil Dinas Sebagai " Mobil Siaga " Satgas Burung Hantu.

Hasil PSU dipastikan Bunda nanik akan menjadi Bupati Magetan periode 2025-2030