MAGETAN  - lenteraindonesianews.com- Sungguh keji perbuatan LD, (21) tahun, perempuan muda warga salah satu desa di Kawedanan Magetan ini. Ia tega bunuh bayi yang baru dilahirkannya ini. Akibat hubungan  gelap di luar nikah tega bunuh anak kandungnya  lantaran malu akbat hubungan tersebut. Kapolres Magetan, AKBP Raden Erik Bangun Prakasa melalui Kasat Reskim, AKP Joko Santoso menyampaikan , LD sengaja membunuh bayinya sesaat setelah dilahirkan dikamar mandi rumahnya. ” Pelaku membunuh bayinya dengan cara membekap mulut si bayi. Hingga bayi tersebut gagal napas dan akhirnya meninggal dunia,” terang Joko Santoso, Senin, 5/5/2025. Sementara itu Kapolres Magetan AKBP Raden Erik Bangun Praksa menghimbau kepada masyarakat untuk terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Hal ini terjadi karena perbuatan yang tidak pantas sehingga terjadi kehamilan di luar nikah.sehingga menimbulkan rasa malu yang menyebabkan terjadinya tindak pidana yang berakibat hilangnya nyawa bay...

Magetan Desa Belotan yang terletak di Kecamatan Bendo Kabupaten Magetan ternyata memiliki segudang produk UMKM yang sudah memiliki penggemar dan pangsa pasar sendiri.  Hal ini terkuak saat Media Lenteraindonesianews.com mengunjungi stand Pokja II PKK desa Belotan yang mengikuti lomba Pelaksana terbaik 10 program pokok PKK yang diadakan oleh TP PKK Kabupaten Magetan. ( Senin,5 Mei 2025) Suharni anggota Pokja II mengatakan "Hantaran pernikahan  Tas anyamaan,jamur crispy, Jamu, Puding kelor, telur asin, telur puyuh, Madu Klanceng, Kripik jantung pisang, pepaya crispy, kue likak likuk Keripik singkok ,tempe dan bebek panggang. " ujarnya " Dari pihak desa sudah beberapa kali melakukan pelatihan diantaranya pembuatan kue likak likuk,pembuatan hantaran, dan anyaman. "tutur Suharni. Untuk pemasaran sudah merambah ke berbagai daerah di Indonesia antara lain ,Kalimantan, Jakarta Surabaya.  Untuk yang  mau pesan telur asin 082333837407 ke Rusminiatun, s...

Magetan Dinas Tenaga kerja Kabupaten Magetan bekerjasama dengan stakeholder mengadakan kegiatan Donor darah . Tema Hari Buruh Tahun 2025, "Merajut Kebersamaan" sebagai semangat untuk mendorong keseimbangan antara kesejahteraan pekerja dan peningkatan produktifitas nasional.  Kegiatan donor darah ini dilaksanakan di Gedung aula pertemuan  P.T SGN Pg Rejoasarie dan dihadiri oleh Suwito staff ahli bidang hukum dan pemerintahan Kabupaten Magetan,  Arief Ridwan Kepala dinas Tenaga Kerja Kabupaten Magetan,Forkopimca Kecamatan Kawedanan, pimpinan ketua serikat pekerja dan buruh serta 110 para pendonor darah . Arief Ridwan Kepala Dinas Tenaga Kerja mengungkapkan " Tema kegiatan hari ini adalah "Merajut Kebersamaan "untuk peningkatan kesejahteraan dan produkrivitas Nasional. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antar semua elemen ketenagakerjaan yang ada di wilayah ini. Seperti kita ketahui bersama bahwa Keberadaan PG Ini akan membawa kesejahteraan bagi masyara...

MADIUN - Ratusan calon warga baru dari berbagai penjuru Jawa Timur hingga Jawa Tengah memadati Padepokan PSH Winongo Tunas Muda di Jl. Doho No. 123, Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, pada Sabtu malam (3/5). Sebanyak 430 orang mengikuti prosesi sakral keceran sebagai syarat bergabung menjadi anggota resmi perguruan pencak silat PSH Winongo Tunas Muda. Kegiatan dimulai sejak pukul 20.00 WIB dan berlangsung hingga subuh, dipimpin langsung oleh Pengasuh PSH Winongo Tunas Muda, H.R. Agus Wiyono Santoso, S.Sos. Prosesi ini diawali dengan registrasi peserta, dilanjutkan sarasehan dan pemaparan ajaran inti perguruan, sebelum memasuki acara inti yaitu keceran yang dimulai pukul 23.00 WIB. Para calon warga berasal dari berbagai daerah, di antaranya Jember (80 orang), Tulungagung (65), Nganjuk (55), hingga Kota Madiun (3 orang). Meski datang dari berbagai wilayah, seluruh peserta terlihat tertib, mengenakan pakaian muslim, dan telah mendaftar secara dar...

Magetan ,Ragam jenis budaya dan tradisi yang berada di Magetan ternyata memiliki ragam yang beraneka ragam. Hal ini menunjukkan betapa  nenek moyang Kabupaten Magetan memiliki seni rasa yang tinggi,serta daya kreatifitas yang penuh makna. Salah satunya adalah jenis tradisi Shalawat Gembrung yang ada di desa Sambirobyong Kecamatan Sidorejo Kabupaten Magetan. Seni Tradisi ini sampai saat ini sudah memasuki generasi ke V. Hal ini terkuak saat diadakan Sarasehan mengupas Tradisi Shalawat Gembrung yang diadakan bersama Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Magetan Suhardi S.Pd ,M.Pd dan Grup Shalawat Gembrung Sambirobyong( Rabu, 30 April 2025) Seperti yang dituturkan Mbah Wo Misran selaku pelaku dari Shalawat Gembrung .Tradisi ini tidak ada gurunya  Anak,cucu dan buyut ikut melestarikan gembrungan ini. semua diturunkan turun temurun. Menurut sejarah yang menjadi dalang dan yang mendirikan pertama adalah Mbah Ngalih Asmo,  Mbah Ahmad Rais. Mb...

MADIUN – lenteraindonesianews.com Warga Kelurahan Oro-oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, digegerkan oleh penemuan sepeda motor yang ditinggalkan begitu saja di pinggir jalan pada Jumat (2/5) dini hari. Peristiwa ini dilaporkan ke Polsek Kartoharjo dan sempat memunculkan berbagai spekulasi di masyarakat. Motor matik berwarna merah type Honda Vario ditemukan sekitar pukul 04.30 WIB oleh seorang warga bernama Lasinah (65), sepulang dari salat Subuh di masjid. Ia mengaku melihat seorang pria tidak dikenal turun dari motor dan berjalan ke arahnya. Karena merasa takut, Lasinah buru-buru lari ke rumah dan kemudian memberi tahu Wagimun (61), anggota Linmas setempat. Wagimun lalu mengecek lokasi dan menemukan motor tersebut tanpa kunci di tempat yang dimaksud. Motor itu kemudian diamankan sementara di depan rumahnya. Namun, setelah menunggu 24 jam tanpa ada yang mengambil, ia melapor ke Polsek Kartoharjo. Polisi segera mendatangi lokasi dan membawa motor ke kantor untuk dilakukan peny...

Madiun - Personil Polres Madiun dipimpin langsung oleh Kapolres Madiun AKBP Mohammad Zainur Rofik laksanakan pengamanan kegiatan penyampaian aspirasi damai dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) yang digelar di depan Pendopo Ronggo Djoemeno, Caruban, Kabupaten Madiun, Kamis (1/5/2025). Aksi Damai yang diikuti kurang lebih 310 orang dari berbagai elemen serikat pekerja dan buruh diantaranya SBMR (Serikat Buruh Madiun Raya) dan FSBI Madiun (Federasi Serikat Buruh Independen) berlangsung dengan tertib, damai, dan kondusif. Kapolres Madiun dalam keterangannya menyampaikan bahwa Polres Madiun mengerahkan ratusan personel selama aksi berlangsung. “Kami menyiapkan sejumlah personel yang melaksanakan pengamanan dan pengawalan dalam aksi damai rekan buruh pada peringatan May Day hari ini,” ujar Kapolres. Kapolres Madiun mengimbau kepada seluruh buruh yang terlibat untuk tetap menjaga ketertiban dan menghindari tindakan yang dapat merugikan kepentingan umum. ...