HEADLINE

Pertama di Magetan !!! Pasar Sayur yang dikelola BUMDes Desa Pacalan

Gambar
Magetan  Lenteraindonesianews.com BUMDes sebagai  Badan Usaha Unit desa dituntut untuk terus berkreasi dan inovatif dalam menjadikan dirinya sebagai salah satu sumber kesejahreraan bagi warga desa melalui PAD.  Hal tersebut sudah selayaknya menjadi kesadaran bagi setiap pengurus maupun pengelola BUMDes.Jadi tanpa harus ada instruksipun  setiap pengelola akan berkreasi agar Bumdesnya bisa Maju dan berkembang. Hal tersebut disadari sepenuhnya  oleh Bumdes Kembangsore desa Pacalan ,Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan. Agus Suharto ST,MT Kepala desa Pacalan menuturkan " Pasar sayur desa  ini merupakan inisiatif para petani yang tergabung dalam Lelompok Tani Hutan  (KTH) Rimbun Lestari Pacalan ,Bumdes Kembang Sore beserta pemerintah desa guna mengembangkan ekonomi masyarakat khususnya petani desa Pacalan ini. Dan kedepan sesuai amanah Presiden Prabowo Subianto agar dibentuk Koperasi Merah Putih  tentunya dengan adanya Pasar des...

Sajikan makanan bergizi Guna Cegah Stunting Pemerintah Desa Cileng gelar pelatihan pembuatan Kue

Magetan LENTERA INDONESIA NEWS Sebagai upaya meningkatkan asupan gizi bagi balita yang berada di wilayah desa Cileng TP-PKK khususnya anggota Pokja 3 menggelar acara pelatihan pembuatan kue.

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan di balai desa Cileng Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan  (Selasa,19/11/2024).
Yanto Kepala Desa Cileng menjelaskan " Kegiatan pelatihan membuat kue ini kita tujukan bagi ibu balita yang memiliki balita dengan stunting maupun yang memiliki resiko mendekati stunting. Hal ini kita upayakan sebagai tindakan preventif guna pencegahan stunting, agar para ibu yang memiliki balita bisa membuat menu makanan yang bergizi tinggi terutama yang memiliki kadar protein hewani yang tinggi agar anak tesebut tidak mengalami stunting, dan misal sudah terlanjur Stunting agar bisa segera terbebas dari stunting." ujarnya.
Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh 30 peserta, yang terdiri dari Kader Posyandu Pokja 3, dan ibu ibu yang memiliki balita. Tampak para peserta antusias mengikuti kegiatan Pelatihan ini. 

Sebagai Narasumber Mika Irianti  berasal dari UPTD Puskesmas Poncol, dan Hanny Guru SMKN 1 Poncol jurusan Tata Boga. 
Mika Irianti menjelaskan " Dengan bahan lokal bisa kita dapatkan nilai nutrisi yang memenuhi kebutuhan gizi bagi anak. Dengan bahan dasar labu kuning sebagai tambahan protein hewani kita tambahkan susu UHT dan keju. Dengan adanya pelatihan ini kami harapkan agar kedepan ibu ibu yang memiliki balita bisa membuat makanan yang bergizi. Semoga tidak ada jajanan yang tidak sehat bagi balita guna mencegah stunting. "Pungkasnya 
Sementara itu Hanny Narasumber dari SMKN 1 Poncol mengatakan " Hari ini kita membuat 2 menu yaitu creamy labu kuning dan Citul (Aci Tulang). Citul ini adalah ayam suwir yang di-mix dengan aci dengan metode masak di rebus dan terakhir digoreng. Proses pembuatan 2 menu di atas sangat mudah dan kami yakin bisa dipraktekkan oleh ibu ibu dirumah."ujarnya.


Suyati ibu balita usia 2 tahun 3 bulan mengatakan " Dengan adanya pelatihan ini kami pasti akan bisa membuatnya dirumah, pertama karena bahannya mudah kita dapatkan juga prosesnya yang mudah. Anak saya sangat menyukai menu yang baru kita buat tadi ."pungkasnya.

Video kegiatan ini bisa di klik di https://www.youtube.com/@lenteraindonesianews.com (Jurnalis Beni Setyawan)

Komentar

BERITA TERPOPULER

Bagus Handono ayah Alm. Gelora P.N " Saya menduga ada tindakan kekerasan terhadap anak kami !."

Terus Cari keadilan Keluarga Alm. Gelora Permata Naili sambut baik upaya rencana ekshumasi oleh tim penyidik Polresta Madiun Kota

Sah !!! Nanik Endang Rusminiarti (Bunda Nanik ) jadi calon tunggal Cabup Magetan dari Partai Gerindra pada Pilkada 2024

Orang tua Siswa SD IT Badrussalam Keluhkan tidak adanya keringanan biaya buku di SD IT Badrussalam walau sudah punya SKTM

SDIT Badrussalam berikan solusi terbaik bagi siswanya

Gelapkan pajak lebih dari 100 juta Kaur Keuangan desa Ngadirejo dijadikan staf biasa

Kirim Doa dan Tahlil di Wisma Penantian Desa Kedungguwo menyambut Puasa Ramadhan 1446 H/2025 M

Inilah alasan Bitner Sianturi mencabut gugatannya terhadap Marno Cs

Kecamatan Nguntoronadi jadikan Mobil Dinas Sebagai " Mobil Siaga " Satgas Burung Hantu.

Hasil PSU dipastikan Bunda nanik akan menjadi Bupati Magetan periode 2025-2030