Postingan

Menampilkan postingan dengan label Magetan

HEADLINE

Inilah alasan Bitner Sianturi mencabut gugatannya terhadap Marno Cs

Gambar
Magetan Lenteraindonesianews.com Perselisihan antara Bitner Sianturi dengan pedagang sayur keliling Marno dan rekannya serta Kades Pesu yang viral dijagat maya akhirnya berakhir damai setelah pihak penggugat Butner S. mencabut tuntutannya tanpa syarat khusus yang harus dioenuhi pihak tergugat. Mediasi ke-2 ini dilaksanakan di ruang command center Pengadilan Negeri Magetan (Rabu.12/2/2024). Persidangan yang dilaksanakan hari ini merupakan persidangan ke 2 setelah upaya mediasi pertama gagal. Seusai sidang Bitner Sianturi kepada awak media lentera indonesia news mengatakan "Alasan saya mencabut gugatan ini adalah demi suasana kota Magetan agar damai dan kondusif. Dari awal saya mengatakan bahwa gugatan ini saya tidak pernah melarang orang untuk berjualan tapi harap juga melihat etika dan moral. Kalau memang ingin jualan keliling silahkan asal jangan mangkal di desa Pesu. itu saja harapan saya.dan semoga kedepan permasalahan ini tidak terjadi lagi kedepannya ...

Anggota DPRD Magetan jadi Timses Paslon HEBAT, Dilaporkan ke Bawaslu

Gambar
Magetan – lenteraindonesianews.com Proses Pilkada Magetan yang akan digawangi oleh KPU Magetan seharusnya mengikuti alur yang diamanatkan Undang Undang baik itu oleh KPU sebagai penyelengara maupun para peserta.  Sebagai bentuk kontrol sosial agar Pilkada Magetan berjalan sesuai regulasi yang ada Dimyati Dahlan, seorang pegiat politik di Magetan, resmi melaporkan sejumlah anggota DPRD dari Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Demokrat yang tergabung dalam tim pemenangan pasangan calon Hergunadi – Basuki Babussalam (HEBAT) ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Magetan, Senin (30/9/2024). Dimyati menyoroti adanya keterlibatan anggota DPRD dalam tim kampanye tersebut, yang dinilainya melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh Undang-Undang. “Anggota DPRD, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, tidak diperbolehkan menjadi bagian dari tim pemenangan pasangan calon. Ini sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016, dan pelanggaran terhadap atura...

Kelompok Batik " Aswangga Kepuh" Terus berinovasi dan berkreasi guna layani pembeli

Gambar
Magetan  https://www.youtube.com/@lenteraindonesianews Batik sebagai salah satu budaya asli bangsa Indonesia merupakan warisan leluhur yang harus kita lestarikan. Hal ini sangat di yakini oleh warga desa Kepuhrejo kecamatan Takeran, Magetan, Jawa Timur dengan membuat motif batik khas desa tersebut. Motif utama dari batik Kepuhrejo adalah motif kacang tanah, jeruk pamelo yang terinspirasi dari hasil bumi serta pohon kepuh yang merupakan tanaman ikon desa. Pengrajin yang tergabung dalam Batik Aswangga Kepuh terdiri dari 12 orang diketuai oleh E. Devanci Prima Andromeda yang lebih dikenal Deva kepada Lentera Indonesia News menjelaskan “ Saat ini usia kelompok kami sudah memasuki 5 tahun, melalui kerajinan batik. ini kita sudah bisa mengembangkan beragam motif  baru ,diantaranya motif parang dengan motif kacang dan kombinasi jumput. Yang merupakan best seller dari produk kami ini adalah motif kacang ukir. Dengan inovasi melalui beragam motif dan teknik kit...

Komunitas Belajar "Snesti Multiliterasi” tingkatkan kualitas pembelajaran

Gambar
(Seno SPd,MPd Kepala Sekolah SMPN 1 Maospati) Magetan Sebagai salah satu sekolah unggulan yang berada di Kabupaten Magetan bagian Timur SMP Negeri 1 Maospati terus berupaya berinovasi dengan berbagai program dan terobosan demi meningkatkan mutu lulusan. Salah satu upaya tersebut diantaranya dengan menggerakkan Komunitas belajar intra sekolah yang diberi nama Komunitas belajar " Snesti Multiliterasi" di tahun 2024 ini. Kepala Sekolah SMPN1 Maospati Seno Spd,MPd kepada Media Lentera Indonesia News mengatakan "   Tujuan dari komunitas belajar Snesti Multiliterasi ini adalah sebagai wahana untuk berkumpulnya guru dan tenaga pendidik untuk berkolaborasi, berbagi praktik baik, sharing pengetahuan dan informasi terkini tentang pendidikan, yang muaranya adalah untuk peningkatan kualitas dan hasil belajar peserta didik. " ujarnya.   Lebih lanjut Seno menuturkan "Nama Snesti Multiliterasi sendiri diambil dari visi dan branding sekolah yaitu SMP Ne...