HEADLINE

Inilah alasan Bitner Sianturi mencabut gugatannya terhadap Marno Cs

Gambar
Magetan Lenteraindonesianews.com Perselisihan antara Bitner Sianturi dengan pedagang sayur keliling Marno dan rekannya serta Kades Pesu yang viral dijagat maya akhirnya berakhir damai setelah pihak penggugat Butner S. mencabut tuntutannya tanpa syarat khusus yang harus dioenuhi pihak tergugat. Mediasi ke-2 ini dilaksanakan di ruang command center Pengadilan Negeri Magetan (Rabu.12/2/2024). Persidangan yang dilaksanakan hari ini merupakan persidangan ke 2 setelah upaya mediasi pertama gagal. Seusai sidang Bitner Sianturi kepada awak media lentera indonesia news mengatakan "Alasan saya mencabut gugatan ini adalah demi suasana kota Magetan agar damai dan kondusif. Dari awal saya mengatakan bahwa gugatan ini saya tidak pernah melarang orang untuk berjualan tapi harap juga melihat etika dan moral. Kalau memang ingin jualan keliling silahkan asal jangan mangkal di desa Pesu. itu saja harapan saya.dan semoga kedepan permasalahan ini tidak terjadi lagi kedepannya ...

Ketua Bawaslu Magetan "Media adalah salah satu wujud Pengawasan Partisipatif"

Magetan Lenterainonesianews.com Sebagai upaya meningkatkan pengawasan partisipatif masyarakat khususnya dari media di Kabupaten Magetan . Bawaslu Kabupaten Magetan menggelar acara Sosialisasi peran media dalam pengawasan pemilihan serentak tahun 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Harmadha Joglo ,Selosari Magetan (9/10/2024).

Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Bawaslu Magetan M.Kilat Adinugroho, Anggota Bawaslu M .Ramzy  serta narasumber  dari DKPP Tim Pemeriksa Daerah Sri Setyadji SH, S.Hum dan  Arif Hidayatulah wartawan  Kompas Biro Madiun ,Panwascam serta awak media sejumlah100 peserta yang merupakan wakil dari organisasi wartawan di Magetan 
Sri Setyadji SH, S.Hum DKPP (Dewan Kehormatan dan Penyelenggara Pemilu). menjelaskan " Pelanggaran kode etik meliputi pelanggaran norma  etika. Ucap Sikap, Tindak adalah ranah kode etik. Upaya pencegahan harus mengikuti prosedur formil dan prosedur materil. Partisipasi Masyarakat agar terbentuk Pemilu yang transparansi,Responbility dan Akuntability. Potensi ,tantangan asas dan realita."ujarnya

" Pemilu tahun 2024 memiliki pelanggaran yang terbanyak sepanjang sejarah pemilu di Indonesia. Dari Sabang sampai Merauke jumlah penyelenggara Pemilu ada ribuan yang kita rekomendasikan untuk dipecat." pungkasnya.

Arif Hidayatulah dari Kompas TV Biro Madiun dalam paparannya menegaskan " Mari bersama sama kita awasi pelaksanaan pilkada serentak nanti. Media berfungsi sebagai pusat  Informasi,edukasi pengawasan dan penghubung suara masyarakat kepada pihak terkait. 

Beni Setyawan Ketua IWO Pengurus Daerah Magetan mengungkapkan " Kami apresiasi langkah Bawaslu Kabupaten Magetan dalam mengadakan kegiatan semacam ini. Selain merupakan bentuk sinergitas antara insan pers dan Bawaslu, Kegiatan ini  juga bentuk nyata support Bawaslu kepada media dalam ikut menjadi pilar ke 4 demokrasi terutama saat Pilkada serentak nanti. "pungkasnya.

Video lengkapnya klik https://www.youtube.com/@lenteraindonesianews  (Jurnalis Beni Setyawan)

Komentar

BERITA TERPOPULER

Bagus Handono ayah Alm. Gelora P.N " Saya menduga ada tindakan kekerasan terhadap anak kami !."

Terus Cari keadilan Keluarga Alm. Gelora Permata Naili sambut baik upaya rencana ekshumasi oleh tim penyidik Polresta Madiun Kota

Sah !!! Nanik Endang Rusminiarti (Bunda Nanik ) jadi calon tunggal Cabup Magetan dari Partai Gerindra pada Pilkada 2024

Orang tua Siswa SD IT Badrussalam Keluhkan tidak adanya keringanan biaya buku di SD IT Badrussalam walau sudah punya SKTM

Jurusan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan SMKN 1 Bendo Raih Prestasi tingkat Nasional

Anggota DPRD Magetan jadi Timses Paslon HEBAT, Dilaporkan ke Bawaslu

H.Puthut Pujiono SH, " Partai Gerindra punya harapan besar Mas Sodiq bisa membawa Magetan bergerak lebih maju lagi ."

58 Warga Magetan ikuti operasi Katarak gratis dalam rangka Hari Lansia Ke-28

Meriah !!! 1500 warga padati jalan santai HUT Kecamatan Nguntoronadi ke 21

Gerak cepat Kementerian dan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur serta Disnakkan Kabupaten respon penyakit yang serang Sapi di Magetan